Fla-Fla Milkshakes: Cinta pada Gelas Pertama
- Ardian Fattah
- Aug 30, 2018
- 2 min read
Updated: Oct 4, 2018
Saya sangat senang mengunjungi berbagai macam kafe apapun jenis menu yang dijual. Tak terkecuali saat saya berkunjung ke kota ini. 2 tahun yang lalu, saya melihat sebuah tempat dengan pintu kaca di sisi sebuah jalan. Fla-Fla Milkshakes namanya. Letaknya sekitar 500 meter di sebelah utara Galeria Mall. Akhirnya, saya memutuskan untuk membuka pintu tersebut dan menuju ke meja pesanan.
Saya bersama 4 orang teman saya memesan 4 minuman yang berbeda. Ada yang memesan coklat panas, susu rasa teh hijau, susu coklat dengan keju, dan susu rasa kopi. Harganya pun sangat terjangkau. Berkisar antara Rp10.000 sampai Rp18.000 menjadikan tempat ini sangat cocok untuk mahasiswa dan pelajar. Di tempat ini juga menyediakan berbagai jenis makanan ringan, seperti kentang goreng, sosis goreng, dan nugget. Selain itu, kita bisa menikmati susu sembari mengerjakan tugas-tugas karena di tempat ini disediakan Wi-Fi gratis yang tentunya merupakan favorit para mahasiswa dan pelajar.

"Atas nama Ardian!" teriak perempuan penjaga kasir yang sekaligus menjadi barista. Saya ambil dan bawakan pesanan itu ke meja kami. Kemasannya sangatlah simpel. Untuk minuman dingin dikemas dengan gelas plastik lalu diberi penutup di atasnya. Akan tetapi, apabila Anda memesan minuman hangat, maka akan disajikan menggunakan gelas kaca yang ukurannya setara dengan harganya. Saat mencicipi minuman tersebut, lidah saya tidak bisa berbohong. Rasanya lebih segar apabila dibandingkan dengan susu-susu lainnya. Saya juga sempat mencicipi rasa dari coklat hangat milik teman saya. Rasa serta kehangatan dari coklat tersebut mampu menghilangkan rasa lelah malam itu.


Kami terbawa suasana di kafe itu sampai tidak ingat waktu. Kebetulan kafe tersebut juga menyediakan berbagai macam mainan, misalnya kartu UNO, kartu remi, dan catur. Kami bermain dengan iringan tawa yang sangat berisik. Malam itu akhirnya menunjukkan pukul 23.00. Artinya, kafe tersebut akan tutup dan buka lagi keesokan harinya pukul 10.00. Hari-hari setelahnya, saya jadi sangat sering berkunjung ke kafe tersebut. Tentu saja saya membawa teman-teman yang lain agar mereka juga dapat merasakan segarnya susu di kafe tersebut. Tak jarang juga saya mengerjakan tugas di sana karena suasana yang sangat mendukung untuk meningkatkan konsentrasi. Pada akhirnya, tempat ini merupakan salah satu tempat favorit saya di Yogyakarta!
-cheers!
Comments